Contoh Simbiosis Netralisme Di Lingkungan Sekitar

Contoh Simbiosis Netralisme Di Lingkungan Sekitar

10 Contoh Simbiosis Netralisme serta Penjelasannya Lengkap – Setiap makhluk hidup pasti memiliki hubungan antara satu pihak satu dengan pihak lainnya, yang hidup bersama dan saling mempengaruhi.

Dalam hubungan ini, ada dua makhluk hidup  yang saling mempengaruhi dan tidak saling mempengaruhi, apakah menguntungkan kedua belah pihak, apakah merugikan pihak lain, apakah tidak mempengaruhi kedua belah pihak.

Hubungan dalam kehidupan makhluk hidup ini biasa disebut simbiosis, yaitu hubungan antara dua organisme atau makhluk hidup yang hidup bersama dalam suatu ekosistem.

Hubungan Katak dengan Ikan

Katak adalah hewan amfibi yaitu hewan berdarah dingin yang hidup di darat dan di air. Tentu saja katak juga bisa mencari makan di dalam air dan bertemu dengan berbagai ikan.

Namun kemudian, katak tidak akan memakan makanan yang dimakan ikan, melainkan mencari makanannya sendiri.

Selain itu, meskipun kedua makhluk hidup ini ditemukan di daerah yang sama, mereka tidak bersaing satu sama lain untuk memperebutkan wilayahnya, tetapi saling berbaur satu sama lain.

Contoh simbiosis netralisme

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut beberapa contoh hubungan simbiosis netralisme yang dapat dipelajari.

Simbiosis bebek dan sapi adalah hubungan dua makhluk hidup yang tidak menimbulkan keuntungan dan kerugian.

Jenis makanan keduanya tidak sama dan tidak menimbulkan interaksi, baik itu keuntungan maupun kerugian.

Jenis-jenis Limbah Gas dan Contohnya

Limbah gas bisa dihasilkan dari aktivitas industri maupun dapur rumah tangga. Limbah gas biasa membawa partikel tertentu yang bisa mencemari udara. Contoh limbah gas adalah asap buangan kendaraan bermotor, asap dari aktivitas industri, asap kebakaran hutan, dan lain-lain.

Sejumlah jenis limbah gas adalah:

tirto.id - Pendidikan

Kontributor: Robiatul KameliaPenulis: Robiatul KameliaEditor: Addi M Idhom

Sampah menjadi permasalahan yang sejak dahulu belum terselesaikan. Pertambahan penduduk membuat jumlah sampah bertambah terus menerus. Ada banyak jenis sampah yang dihasilkan manusia setiap harinya.

Berdasarkan data yang dilaporkan oleh Minderoo Foundation, setiap warga negara Indonesia menghasilkan kurang lebih 9 kg sampah plastik sekali pakai. Indonesia bahkan menjadi negara yang membuang sampah plastik sekali pakai per kapita terbesar nomor enam di Asia Tenggara.

Selain sampah plastik, sebenarnya masih banyak jenis sampah lain yang dihasilkan oleh setiap orang. Tanpa disadari seluruh aktivitas manusia menghasilkan sampah. Misalnya saat memasak, lalu ada sayuran yang tidak diolah dan terbuang, maka pada saat itu kita telah menghasilkan sampah jenis lain.

Permasalahan sampah memang kompleks. Maka dari itu, penting untuk mengenal jenis-jenis sampah agar bisa mengolah dengan tepat. Pembagian kelompok sampah bisa berdasarkan sifat, bentuk, hingga sumbernya. Untuk lebih memahami klasifikasi sampah, berikut penjelasan lengkapnya.

Hubungan Kumbang dan Lebah

Kumbang adalah makhluk kecil yang sering menempel di daun tanaman. Kumbang mencari makan dengan menunggangi daun tumbuhan, sedangkan lebah mencari nektar pada bunga tumbuhan yang sama.

Meskipun kumbang dan lebah hidup pada tumbuhan yang sama, mereka tidak saling mengganggu. Kedua binatang itu sibuk memenuhi kebutuhannya.

Dengan demikian, hubungan antara lebah dan kumbang lebah termasuk dalam contoh simbiosis netralisme, karena tidak saling menguntungkan maupun merugikan.

Sapi dan burung hantu

Sapi dan burung hantu memang tinggal di ekosistem yang sama. Akan tetapi keduanya tidak saling menguntungkan atau merugikan.

Hal itu karena sapi mencari makan di siang hari, sedangkan burung hantu mencari makanan di waktu malam.

Itulah penjelasan pengertian dan contoh simbiosis netralisme. Selamat belajar!

Yuk, beri rating untuk berterima kasih pada penjawab soal!

tirto.id - Dari segi bentuk dan wujudnya, limbah bisa dikelompokkan menjadi 4 kategori. Keempatnya ialah limbah padat, limbah cair, limbah gas, dan limbah suara. Kecuali limbah suara, tiga kategori limbah lainnya terdiri atas beberapa jenis.

Contoh limbah padat, limbah cair, dan limbah gas juga bisa ditemukan di lingkungan sekitar. Lalu, apa saja jenis-jenis limbah gas, padat, cair dan contohnya?

Pengetahuan tentang jenis-jenis limbah itu dapat meningkatkan kesadaran akan pentingnya proses pengelolaan dan pengolahannya. Jika tidak terkelola dengan baik, limbah padat, gas, maupun cair dapat merusak lingkungan dan bahkan berdampak buruk bagi kesehatan manusia.

Limbah adalah sisa dari usaha maupun kegiatan yang mengandung bahan berbahaya atau beracun yang karena sifat, konsentrasi, dan jumlahnya, baik secara langsung maupun tidak bisa berpotensi membahayakan lingkungan, kesehatan, bahkan kelangsungan hidup manusia serta makhluk hidup lainnya.

Lud Waluyo dalam Bioremediasi Limbah (2018) menerangkan bahan yang sering ditemukan dalam limbah ialah senyawa organik yang dapat terbiodegradasi, senyawa organik yang mudah menguap, senyawa organik sulit terurai, logam berat toksik, padatan tersuspensi, nutrien, mikrobia patogen, hingga parasit.

Sementara itu, limbah padat adalah limbah dengan wujud padat yang bersifat kering dan tak bisa berpindah kecuali dipindahkan. Sebaliknya, limbah cair adalah limbah dengan wujud cair. Limbah cair biasanya larut dalam air dan mudah berpindah. Adapun limbah gas berwujud gas. Limbah gas bisa dilihat dalam bentuk asap dan mudah bergerak dengan jangkauan penyebaran luas.

Jenis Sampah Berdasarkan Sifat

Berdasarkan sifat yang dimilikinya, sampah terbagi menjadi tiga jenis yaitu sampah organik, anorganik, dan B3. Berikut penjelasannya.

Menurut penjelsan di dlh.kulonprogo.go.id, jenis sampah organik adalah sampah dari bahan-bahan hayati yang bisa didegradasi oleh mikroba atau bersifat biodegradable. Sampah ini mudah diurai dengan proses alami

Jenis sampah rumah tangga sebagian besar termasuk kelompok sampah organik. Beberapa sampah organik misalnya sampah dapur, sisa makanan, kulit buah, daun, ranting, sayuran, dan buah-buahan.

Klasifikasi sampah lainnya berdasarkan sifatnya yaitu sampah anorganik atau non organik. Sampah anorganik adalah sampah yang berasal dari bahan non hayati termasuk produk sintesis dan hasil proses teknologi pengolahan bahan tambang.

Contoh sampah anorganik yaitu sampah logam dan produk olahannya, sampah plastik, kaca, keramik, dan detergen. Sebagian besar sampah non organik ini tidak bisa diurai oleh alam atau mikroorganisme.

Sebagian lainnya, sampah anogranik bisa diurai, namun butuh waktu yang lama. Jenis sampah anorganik yang bisa urai dalam waktu lama misalnya botol plastik, botol gelas, tas plastik, dan kaleng.

Berdasarkan penjelasan di Jurnal Teknologi Lingkungan 2(1), sampah bahan berbahaya dan beracun (B3) adalah limbah yang mengandung bahan berbahaya dan atau beracun karena sifat, konsentrasi, atau jumlahnya. Sampah tersebut bisa merusak dan mencemari lingkungan baik langsung atau tidak langsung.

Bagi lingkungan dampak dari jenis lingkungan B3 ini sangat besar dan bersifat akumulatif jika dibuang langsung ke lingkungan. Dalam jurnal tersebut juga disebutkan bahwa sampah jenis ini menjadi sumber pencemaran utama di kota yang banyak kegiatan industri.

Untuk mengatasi limbah B3, pemerintah membuat regulasi yang mengatur tentang pengolahan limbah ini. Berikut beberapa peraturan perundang-undangan tentang pengolahan sampah ini.

Hubungan Burung Hantu dengan Kambing

Burung hantu dikenal sebagai hewan nokturnal dan memiliki hubungan yang netral dengan kambing. Meskipun kedua makhluk hidup ini berada di wilayah yang sama, mereka tidak saling mengganggu.

Kambing makan rumput di pagi hari tanpa mengganggu burung hantu, tetapi burung hantu  mencari mangsanya di malam hari saat kambing tidur.

Burung hantu ini tidak akan mengganggu kambing di sekitarnya, mereka lebih fokus untuk mencari makan daripada memelihara kambing. Hubungan antara burung hantu dan kambing dengan demikian termasuk dalam salah satu contoh simbiosis netralisme.

Contoh Simbiosis Netralisme

Contoh Hewan yang Mengalami Simbiosis Netralisme:

Simbiosis netralisme pada makhluk hidup di atas dijelaskan sebagai berikut:

Hubungan Antara Kupu-kupu dan kerbau

Kupu-kupu dan kerbau merupakan hewan yang sama-sama hidup di alam. Namun, hubungan antara keduanya tidak saling mempengaruhi. Mereka tidak menawarkan keuntungan atau kerugian sama sekali.

Dengan asumsi kerbau tinggal di wilayah kupu-kupu bersama kerbau lainnya. Jadi keberadaan kupu-kupu tidak mengganggu kerbau.

Hal itu dikarenakan kerbau yang merumput di kawasan tersebut tidak mengganggu kupu-kupu sedangkan kupu-kupu mencari nektar yang biasanya tersedia pada siang hari.

Namun, jika Anda melihat dua hewan di area yang sama, terlihat lebih serasi dan tanpa masalah.

Contoh Interaksi antar Makhluk Hidup berupa Simbiosis Komensalisme Yaitu?